Hubungan Peran Teman Sebaya dan Kebiasaan Sarapan terhadap Perilaku Konsumsi Jajanan Anak di Sekolah Dasar MI Khadijah Malang

Wardah Chabibah Kamila; Sri Handajani; Mauren Gita Miranti; Febriani Lukitasari

doi:10.47134/jpn.v2i3.1461

Authors

Wardah Chabibah Kamila Universitas Negeri Surabaya
Sri Handajani Universitas Negeri Surabaya
Mauren Gita Miranti Universitas Negeri Surabaya
Febriani Lukitasari Universitas Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.47134/jpn.v2i3.1461

Keywords:

Teman Sebaya, Kebiasaan Sarapan, Perilaku Konsumsi Jajanan, Anak Sekolah Dasar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) Hubungan peran teman sebaya terhadap perilaku konsumsi jajanan pada anak di sekolah dasar MI Khadijah Malang. 2) Hubungan kebiasaan sarapan terhadap perilaku konsumsi jajanan pada anak di sekolah dasar MI Khadijah Malang. 3) Hubungan peran teman sebaya dan kebiasaan sarapan terhadap perilaku konsumsi jajanan anak di sekolah MI Khadijah Malang. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang diisi oleh 128 anak sekolah dasar MI Khadijah Malang. Teknik analisis data menggunakan serangkaian uji asumsi yaitu uji liniearitas dan uji normalitas, serta pengujian hipotesis menggunakan uji korelasi pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan antara peran teman sebaya dan perilaku konsumsi jajanan ada taraf kekuatan tinggi dengan nilai signifikansi 0,000 (<0,05). Terdapat hubungan antara kebiasaan sarapan dan perilaku konsumsi jajanan dengan nilai signifikansi 0,009 (<0,05), serta peran teman sebaya dan kebiasaan sarapan memiliki hubungan yang signifikan terhadap variabel perilaku konsumsi jajanan dengan nilai signifikansi 0,000 (<0,05). Maka dapat disimpulkan bahwa 1) Terdapat hubungan peran teman sebaya terhadap perilaku konsumsi jajanan anak di sekolah dasar MI Khadijah Malang 2) Terdapat hubungan kebiasaan sarapan dengan perilaku konsumsi jajanan anak di sekolah dasar MI Khadijah Malang. 3) Terdapat hubungan peran teman sebaya dan kebiasaan sarapan terhadap perilaku konsumsi jajanan anak di sekolah dasar MI Khadijah Malang.

References

Afni, N. (2017). Faktor-Faktor yang Berpengaruh terhadap Perilaku Konsumsi Makanan Jajanan di SDN Natam Kecamatan Badar Tahun 2017. Jurnal Berkala Kesehatan. DOI: https://doi.org/10.20527/jbk.v3i2.5070

Almanfaluthi, M. L., & Hidayat, B. M. (2015). Hubungan antara konsumsi jajanan kaki lima terhadap penyakit diare pada anak sekolah dasar. medisains.

Anisah, I. N. (2019). Hubungan kebiasaan anak jajan diluar dengan kejadian diare pada siswa SD Negeri 2 Mudal Boyolali. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Ariani, I. (2022). perilaku anak dalam memilih jajanan di sekolah. madiun: stikes bhakti husada mulia.

Azwar. (2017). Metode penelitian psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

BBPOM Yogyakarta. (2019, Juni 14). BBPOM Yogyakarta. Retrieved from https://bbpom-yogya.pom.go.id/images/Keamanan_Pangan.pdf

BPOM. (2014). pedoman pangan jajanan anak sekolah untuk pencapaian gizi seimbang. jakarta: Direktorat Standardisasi Produk Pangan, Deputi Bidang Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan Bebahaya BPOM RI.

BPOM. (2024, maret 20). pusakom. Retrieved from analisis data kasus keracunan obat dan makanan tahun 2023: https://pusakom.pom.go.id/riset-kajian/detail/analisis-data-kasus-keracunan-obat-dan-makanan-tahun-2023

Candrarini, G. P. (2016). Hubungan pengetahuan tentang makanan sehat dengan perilaku jajan pada anak SD MA'ARIF Ponorogo.

Darmiah. (2020). Perkembangan dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Emosi Anak Usia MI. Jurnal Ar-Raniry.

Deisy Trihandayana Ghufron, S. E. (January 2020). FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU KONSUMSI. Jurnal KESMAS,Vol 9 No 1, 5.

E., M. (2021). Hubungan Sarapan Pagi dengan Konsentrasi Siswa. Jurnal Kesehatan Tambusai.

Februhartanti, J. (2024, may 5). Amankah makanan jajanan anak sekolah di Indonesia? Retrieved from gizi.net: http://www. gizi.net

Ghozali, I. (2016). Aplikasi Analisis multivariete dengan program IBM SPSS 23 Edisi 8. Semarang: Badan penerbit Univeritas Diponegoro.

Ghozali, I. (2018). Aplikasi analisis multivariate dengan program IBM SPSS 25 Edisi 9. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hardinsyah, & Muhammad, a. (2016). Jenis pangan sarapan dan perannya dalam asupan gizi harian anak usia 6-12 tahun di Indonesia. jurnal gizi dan pangan 7(2): 89-96. DOI: https://doi.org/10.25182/jgp.2012.7.2.89-96

Iklima, N. (2017). Gambaran pemilihan makanan jajananpada anak usia sekolah dasar. Jurnal keperawatan BSI Vol. 5 No.1.

Iqbal, M. (2016). Manfaat Sarapan Pagi. QultumMedia.

Irham, M., & A, W. N. (2016). Psikologi Pendidikan Teori dan Aplikai dalam Proses Pembelajaran. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Irwan. (2017). Etika dan Perilaku Kesehatan. Yogyakarta: CV. Absolute Media.

Kemenkes. (2024, april 2). Gambaran perlunya pengawasan makanan jajanan anak sekolah SD di Indonesia. Retrieved from https://bbpkciloto.or.id/web/index.php?halaman=berita&halaman2=isi&id=2404020848191be1f77dc02f487ca8cf9d4e214291af

Kementerian Kesehatan RI. (2019). kemkes RI. Retrieved from http://hukor.kemkes.go.id/uploads/produk_hukum/PMK_No__28_Th_2019_ttg_Angka_Kecukupan_Gizi_Yang_Dianjurkan_Untuk_Masyarakat_Indonesia.pdf

Kurniawan, Y., & Sudrajat, A. (2018). Peran teman sebaya dalam membentuk karakter siswa madrasah tsanawiyah. jurnal ilmu sosial. DOI: https://doi.org/10.21831/socia.v15i2.22674

Lonto, J. S., Umboh, A., & Babakal, A. (2019). Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Perilaku Jajan Anak Usia Sekolah (9-12 Tahun) di SD GMIM Sendangan Sonder. e-journal Keperawatan (e-Kp) Volume 7 Nomor 1. DOI: https://doi.org/10.35790/jkp.v7i1.24338

Margayaningsih, D. A. (2019). peran masyarakat dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat di desa. publiciana.

marinda, l. (2020). teori perkembangan kognitif Jean piaget dan problematikanya pada anak usia sekolah dasar. an-nisa: jurnal kajian perempuan& keislaman. DOI: https://doi.org/10.35719/annisa.v13i1.26

Mawarni. (2021). Hubungan Kebiasaan Sarapan dengan Konsentrasi Siswa. Jurnal Kesehatan Tambusai. DOI: https://doi.org/10.31004/jkt.v2i4.2900

Muhaimah, H., & farapti. (2023). ketersediaan dan Perilaku Konsumsi Makanan Jajanan dengan Status GIzi pada Anak Sekolah Dasar. Media Gizi Kesmas. DOI: https://doi.org/10.20473/mgk.v12i1.2023.575-582

Mulyani, S. R. (2021). Metodologi Penelitian. Bandung: Widina Bhakti Persada Bandung.

Nafi, G. E. (2023). Faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku konsumsi jajanan tidak sehat pada siswa kelas IV dan V Sekolah Dasar Negeri Cipinang Besar Selatan 17 Pagi Jakarta Timur Tahun 2022. Jakarta: Universitass Esa Unggul.

Norhasanah. (2018). Hubungan antara jenis kelamin, uang jajan, kebiasaan sarapan, kebiasaan membawa bekal, dan pengetahuan gizi dengan perilaku siswa memilih makanan jajanan di SDN Keraton 1 Martapura. Jurnal Kesehatan Indonesia.

Oktavianti, P. (2017). Jajanan tradisional asli Indonesia. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa.

Permenkes RI. (2003). Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 942/Menkes/SK/VII/2003. Menteri Kesehatan Republik Indonesia.

Pritasari, Damayanti, D., & Lestari, N. T. (2017). gizi dalam daur kehidupan. Kementerian Kesehatan RI.

Priyatno, & Duwi. (2016). Belajar Alat Analisis Data dan Cara Pengolahannya dengan SPSS. Yogyakarta: Gava Media.

Rafika, Astuty, P., & Setyowati, S. (2018). Hubungan kebiasaan sarapan pagi dengan konsentrasi pada remaja. Akademi Kebidanan Wira Husada Nusantara.

Rahmawati, B. F. (2021). hubungan peran teman dengan pemilihan jajanan pada siswa sekolah dasar. nutriology jurnal vol 02. DOI: https://doi.org/10.30812/nutriology.v2i1.1240

Siregar, S. (2017). Statistik Parametrik untuk Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Bumi Aksara.

Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif,dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Susyana. (2016). Pengaruh Teman Sebaya dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di SMA Nasional Bandung. bandung: Universitas Pasundan Bandung.

Syofian. (2015). Statistika Terapan untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Kencana.

Tambunan, G. N. (2019). faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku jajan anak di SD wilayah kerja puskesmas matiti kecamatan doloksanggul kabuoaten humbang hasundutan. jurnal kesehatan masyarakat vol. 9 no. 1.

Triwibowo, C. (2015). Pengantar dasar ilmu kesehatan masyarakat untuk mahasiswa kesehatan masyarakat , keperawatan, dan kebidanan. Nuha Medika.

Usmadi. (2020). Pengujian Prasyaratan Analisis (Uji Homogenitas dan Uji Normalitas). Inovasi Pendidikan. DOI: https://doi.org/10.31869/ip.v7i1.2281

V. Wiratna, S. (2015). Metodologi Penelitian Bisnis & Ekonomi. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.

Widianingtyas, S. I. (2022). Pengaruh Teman Sebaya dengan Perilaku Jajan pada Anak Usia Sekolah. Adi Husada Nursing Journal. DOI: https://doi.org/10.37036/ahnj.v8i1.211

Wiradnyani, l. a., pramesthi, i. l., raiyan, m., nuraliffah, s., nurjanatun, februartanty, j., . . . iswarawanti, d. n. (2019). Gizi dan Kesehatan Anak Usia Sekolah Dasar edisi 2. jakarta: southeast asian ministers of education organization, regional for food and nutrition (SEAMEO RECFON)- Kemendikbud RI.

Wowor, P., Engkeng, S., & C.S, k. A. (2018). faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku konsumsi jajanan pada pelajar di sekolah dasar negeri 16 dan sekolah dasar negeri 120 kota manado. jurnal kesmas vol 7 no 5, 7-8.

Yusuf L. N, S. (2019). Psikologi perkembangan anak dan remaja. Bandung: Remaja Rosdakarya.