Strategi Komunikasi Guru Fiqih Dalam Meningkatkan Minat Siswa Melakukan Shalat Dhuha Di Mts Yayasan Ilham Jl. Supersemar, Palembang

Muhammad Armansah; Nuraida; Anita Trisiah

doi:10.47134/pjpi.v2i2.1470

Authors

Muhammad Armansah Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
Nuraida Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
Anita Trisiah Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

DOI:

https://doi.org/10.47134/pjpi.v2i2.1470

Keywords:

Strategi Komunikasi, Guru Fiqih, Minat Siswa, Shalat Dhuha, MTs

Abstract

Strategi komunikasi yang efektif sangat penting dalam membangun pemahaman dan motivasi siswa terhadap ibadah, khususnya shalat Dhuha. Judul penelitian ini yaitu Strategi Komunikasi Guru Fiqih Dalam Meningkatkan Minat Siswa Melakukan Shalat Dhuha Di Mts Yayasan Ilham Jl. Supersemar, Palembang. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis strategi komunikasi yang digunakan oleh guru Fiqih dalam membangun motivasi siswa untuk melaksanakan shalat Dhuha secara konsisten. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Sumber data pada penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara mendalam dengan guru fiqih, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi komunikasi guru Fiqih melibatkan komunikasi asosiati, persuasif, informatif, afektif, partisipatif, integratif dan pemberian contoh melalui teladan langsung. Guru menggunakan bahasa yang sederhana dan motivatif, menyampaikan manfaat shalat Dhuha dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, guru juga melibatkan siswa secara aktif melalui program mentoring, pengadaan jadwal shalat berjamaah, dan pemberian penghargaan bagi siswa yang konsisten melaksanakan shalat Dhuha. Strategi-strategi tersebut terbukti efektif dalam membangun minat dan kesadaran siswa akan pentingnya shalat Dhuha sebagai bentuk ibadah dan pembentukan karakter Islami. Namun, terdapat tantangan seperti perbedaan tingkat pemahaman siswa dan keterbatasan waktu pelaksanaan di luar jam pelajaran. Penelitian ini merekomendasikan penguatan kolaborasi antara guru, orang tua, dan pihak sekolah untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pengamalan shalat Dhuha secara konsisten.

References

Arikunto, S. (2018). “Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktek” (Jakarta: Bina Aksara).

Effendy, O. U. (2019). Dinamika Komunikasi. Penerbit: Remaja Rosdakarya.

Effendy, O. U. (2019). Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Penerbit: Remaja Rosdakarya.

Fahrizal. (2020). “Strategi Komunikasi Mudabbir dalam Pembinaan Ibadah Mahasanteri (Studi Kasus Ma’had Al-jami’ah Universitas Islam Negeri Sulthan Tahaha Saifudin Jambi)”skripsi, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, (Jambi).

Fitriyani, S., & Harahap, Z. A. (2022). Metodologi Pengajaran Fiqih di Sekolah Menengah: Studi pada Materi Shalat Dhuha. Yogyakarta: Deepublish.

Hakim, M. L. (2019). “Upaya Guru Fiqih meningkatkan kedisiplinan shalat berjamaah di MTs Darul Falah Mbendeljati Kulon kecamatan Sumber Gempol Tulungagung”, skripsi, (Tulungagung : IAIN Tulungagung).

Hanani, S. (2017). Komunikasi Antar pribadi Teori dan praktik, (Yogyakarta: Ar-Ruzz Media).

Kurniawati, N., & Sari, F. D. (2021). Peran Lingkungan Pendidikan dalam Pembentukan Minat Ibadah Siswa Sekolah Menengah. Bandung: Pustaka Pelajar.

Mulyana, D. (2020) Metodologi Penelitian Kualitatif, Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya, ( Bandung: Remaja Rosdakarya).

Ngalimun. (2022). Ilmu Komunikasi Sebuah Pengantar Praktis, (Yogyakarta: Pustaka Baru Press).

Nurhadi, Z. F. (2017). Teori Komunikasi Kontemporer, Cet. 1(Depok:Kencana).

Nurila. (2019). “Peran Guru Fiqih Dalam Membina Kedisiplinan Shalat Siswa MI Raudhatussibyan NW Belencong Kecamatan Gunungsari Kabupaten Lombok Barat”, (Skripsi, Universitas Muhammadiyah Mataram).

Rahman, M. T., & Herdiansyah, H. (2020). Komunikasi Efektif dalam Pendidikan Agama di Sekolah Menengah. Jakarta: Pustaka Mitra.

Rahti, E. (2019). “Efektifitas Bimbingan Agama Melalui Shalat Dhuha Dalam Meningkatkan Kecerdasan Spiritual (SQ)Santri Pondok Pesantren Raudhatusshalihin Aceh Tenggara”, skripsi, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, (Medan).

Ramli, L. A. (2017). “Peran Guru Fiqih Dalam Membina Kedisiplinan Shalat Berjama‟Ah Siswa Kelas VIII A MTs Fathurrahman Jeringo Kecamatan Gunung Sari Kabupaten Lombok Barat Tahun Pelajaran 2016/2017”, skripsi, Fakultas Tarbiyah, ( Lombok: UIN Mataram).

Ridwan, M., & Wulandari, S. (2023). Motivasi dalam Pendidikan Agama Islam: Strategi Meningkatkan Minat Ibadah Siswa Sekolah Menengah. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya Press.

Rosad, W. S. (2020). “Pelaksanaan Shalat Dhuha dalam Meningkatkan Kecerdasan Spiritual Siswa Kelas 3 Madrasah Ibtidaiyah Ma’rif NU Ajibarang Wetan”, Al-Muqkids: Jurnal Kajian KeIslaman 8, No. 1. DOI: https://doi.org/10.52802/amk.v8i1.195

Rusdiana, A., & Yeti, H. (2015). Pendidikan Profesional Keguruan Menjadi Guru Inpiratif dan Inovatif, (Jakarta : CV. Pustaka Setia).

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D, (Bandung : Alfabeta).

Sulaiman, A., & Anwar, R. (2021). Strategi Komunikasi dalam Pendidikan Agama: Membangun Minat Ibadah Siswa di Sekolah. Bandung: Alfabeta.

Switri, E. (2020). Pembinaan Ibadah Shalat (Kaifiatus sholah/ tata cara Shalat, (Pasuruan:CV. Penerbit Qiara Media).

Yudabangsa, A. (2020). “Pengembangan Kesadaran Keberagamaan dan Pembentukan Karakter Siswa Melalui Pembiasaan Shalat Dhuha”, Attractive : Innovative Education Journal 2, No. 1. DOI: https://doi.org/10.51278/aj.v2i1.30