Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Materi Aku Citra Allah Yang Unik Kelas VII SMPN Satap Nusadani Dengan Metode Diskusi

Adrianus Werang; Barbara

doi:10.47134/ptk.v2i2.1448

Authors

Adrianus Hinga Werang Sekolah Tinggi Pastoral Reinha Larantuka
Barbara Leto Kolin Tukan Sekolah Tinggi Pastoral Reinha Larantuka

DOI:

https://doi.org/10.47134/ptk.v2i2.1448

Keywords:

Prestasi Belajar, Aku Citra Allah Yang Unik, Metode Diskusi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran materi "Aku Citra Allah yang Unik" dengan menggunakan metode diskusi. Pembelajaran ini berfokus pada pemahaman konsep diri sebagai citra Allah yang unik serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Metode diskusi dipilih karena dapat mendorong siswa untuk lebih aktif, berpikir kritis, dan berdialog dengan teman sebaya dalam mengeksplorasi materi. Penelitian ini dilakukan di kelas VII C SMP Negeri Satap Nusadani dengan menggunakan pendekatan kuantitatif yang melibatkan pra siklus, siklus 1 dan siklus 2 untuk mengukur peningkatan pemahaman siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan yang signifikan dalam prestasi belajar siswa setelah diterapkannya metode diskusi, baik dalam aspek pemahaman materi maupun keterampilan sosial dalam berkomunikasi. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa metode diskusi efektif untuk meningkatkan prestasi belajar siswa pada materi "Aku Citra Allah yang Unik”.

References

Aditya, Y. & Khafid, M. (2016). Pengaruh Praktik Lapangan. Economic Education Analysis Journal, 5(1), 100–114.

Ahmad, M., & dkk. (2018). Penerapan metode diskusi dalam meningkatkan hasil belajar murid pada pembelajaran fiqh. Al. Hkmah, 15(1), 60–79. DOI: https://doi.org/10.25299/jaip.2018.vol15(1).1585

Aminuddin, R. (2003). Teori belajar dan pembelajaran. Uhamka Press.

Aunurrahman. (2012). Belajar dan Pembelajaran. Alfabeta.

Depdiknas. (2003). Undang-undang RI No.20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional.

Helmawati. (2018). Mendidik anak Berprestasi melalui 10 Kecerdasan. PT Remaja Rosdakarya.

Hendriana, E. et al. (2016). Implementasi pendidikan karakter di sekolah melalui keteladanan dan Pembiasaan. Pendidikan Dasar Indonesia, 1(2). DOI: https://doi.org/10.26737/jpdi.v1i2.262

Jabar, S. (2019). Evaluasi Program Pendidikan. Bumi Aksara.

Karlina, D. (2018). Peran Guru Pamong dan Dosen Pembimbing Terhadap Keberhasilan Praktik Pengalaman Lapangan. Ilmiah Penjas, 4(3), 85–97.

Karmila, S. M., & Mahir, M. (2020). Analisis kebijakan pendidikan sistem zonasi dalam penerimaan peserta didik baru. Mappesona, 2(1), 1–14.

Lumbanbatu, J. S. & Sihotang, D. L. (2022). Peran Guru Pendidikan Agama Katolik Dalam Memerangi Radikalisme di SMP Swasta Santo xaverius 2 Kabanjahe. Pendidikan Agama Katolik, Vol. 22(1), 116–135. DOI: https://doi.org/10.34150/jpak.v22i1.378

Mulyasa, E. (2003). Manajemen Berbasis Sekolah. PT Remaja Rosdakarya.

Nurhuda. (2022). Masalah-masalah Pendidikan Nasional. Pemikiran Dan Pendidikan Dasar Islam. DOI: https://doi.org/10.51476/dirasah.v5i2.406

Octaningrum, D. (2020). Pentingnya kompetensi pedagogik dalam kegiatan magang kependidikan bagi mahasiswa calon guru. Ilmiah, 7(2), 115–124.

Parnawi, A. (2019). Psikologi Belajar. Deepublish Publisher.

Rahmat, A. (2010). Pengantar Pendidikan: Teori, Konsep, dan Aplikasi. Manajemen qobun.

Sulardi. (2017). Guru Agama Katolik Pewarta Kerajaan Allah. Gramedia.

Syah, M. (2011). Psikologi Pendidikan. Remaja Rosdakarya.

Widiasmoro, E. (2018). Strategi dan mengajar siswa di luar kelas.

Zarkasi, F. (2009). Belajar Cepat dengan Diskusi.