Identifikasi Siswa Berkebutuhan Khusus dan Implementasi Pendidikan Inklusi di Sekolah Dasar

Fadhilatul  Ujma; Tri Buana Tungga Dewi; Zulfadewina

doi:10.47134/pgsd.v2i2.1374

Authors

Fadhilatul Ujma Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka
Tri Buana Tungga Dewi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka
Zulfadewina Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

DOI:

https://doi.org/10.47134/pgsd.v2i2.1374

Keywords:

Pendidikan Inklusi, Anak Berkebutuhan Khusus, Sekolah Dasar

Abstract

Pendidikan merupakan aspek fundamental dalam kehidupan manusia dan berperan penting untuk menghadirkan generasi penerus yang cerdas dan kompeten. Pendidikan inklusif menjadi salah satu pendekatan yang mendukung hak seluruh anak untuk mengemban pendidikan yang setara. Pendidikan inklusif memungkinkan anak dengan kebutuhan khusus dan anak pada umumnya belajar bersama dalam satu lingkungan tanpa adanya diskriminasi. Tujuan Penelitian ini untuk menganalisis implementasi pendidikan inklusif di Sekolah Dasar dengan menggunakan metode kualitatif pendekatan deskriptif. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi pendidikan inklusi belum efektif, karena keterbatasan fasilitas dan minim pelatihan guru di sekolah. Penelitian ini juga menekankan kebijakan kepala sekolah terhadap pentingnya dukungan dan sumber daya memadai untuk meningkatkan efektivitas pendidikan inklusi di sekolah.

References

Gardner, H. (2023). Multiple Intelligences: New Horizons in Theory and Practice. Basic Books.

Gunawan, L. 2021. “Komunikasi Interpersonal Pada Anak Dengan Gangguan Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD).” Psiko Edukasi 19(1):49–68.

I Made Sudarma Adiputra, Pance Putu Januraga, Cokorda Bagus Jaya Lesmana, G. N. I. P. (2022). Mengenal Adhd (Attention Deficit Hyperctivity Disorder) Pada Anak Prasekolah Dikeluarga Inti. In Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952. (Vol. 6, Issue November).

Lerner, J. W., & Johns, B. H. (2021). Learning Disabilities and Related Disabilities: Strategies for Success (15th ed.). Cengage Learning.

Manikmaya, Pratita, and Rully Charitas Indra Prahmana. 2021. “Single Subject Research: Pembelajaran Perbandingan Senilai Dan Berbalik Nilai Berpendekatan Contextual Teaching and Learning Untuk Siswa Slow Learner.” Journal of Honai Math 4(1):35–48. doi: 10.30862/jhm.v4i1.172. DOI: https://doi.org/10.30862/jhm.v4i1.172

Naimah, Ismi Ulin. 2024. “Deiksis Dalam Interaksi Pembelajaran Pada Siswa Attention Defitic Hyperaktivity Disorder Di Sekolah Alam Sanhikmah Malang.”

Nilamsari, N. (2018). Komunikasi Antarpribadi Orang Tua dan Guru Dalam Memahami Iklusi di TK Jasmien Jakarta Utara. Jurnal Pustaka Komunikasi, 1(1), 71–82. https://journal.moestopo.ac.id/index.php/pustakom/article/view/544/271

Oktaviani, E., & Setiyono, I. E. (2023). Pengembangan Ethnoscience Puzzle Guna Mendorong Kemampuan Kognitif Anak Berkebutuhan Khusus. Journal of Telenursing (JOTING), 5(2), 3060–3068. https://doi.org/10.31539/joting.v5i2.7690 DOI: https://doi.org/10.31539/joting.v5i2.7690

Pramudiana, I. D. (2017). Implementasi Kebijakan Pendidikan Inklusif untuk ABK di Surabaya Ika Devy Pramudiana Universitas Dr . Soetomo Surabaya Email : [email protected]. Dimensi Pendidikan Dan Pembelajaran, 5(1), 1–9. DOI: https://doi.org/10.24269/dpp.v5i1.317

Rahayu, A. W., Januar, H., Miyono, N., & Khasanah, S. K. (2023). Analisis kesulitan belajar siswa berkebutuhan khusus slow learner di SDN Karanganyar Gunung 02. Jurnal Pendidikan Dan Konseling, 5(2), 2471–2480.

Sarita, M. R., Al-Hadisi, A. S., & Setiawan, B. (2023). Kesulitan Belajar pada Siswa Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) di Sekolah Dasar Negeri Inklusi BA 4. AR-RIAYAH : Jurnal Pendidikan Dasar, 7(1), 61. https://doi.org/10.29240/jpd.v7i1.6068 DOI: https://doi.org/10.29240/jpd.v7i1.6068

Susi Saswita, Cory Octavia, Ahamad Pauzan Hermandi, & Opi Andriani. (2024). Penggolongan Anak Berkebutuhan Khusus Berdasarkan Mental Emosional Dan Akademik. Morfologi: Jurnal Ilmu Pendidikan, Bahasa, Sastra Dan Budaya, 2(1), 105–112. https://doi.org/10.61132/morfologi.v2i1.295. DOI: https://doi.org/10.61132/morfologi.v2i1.295

Teti Sumiati, and Septi Gumiandari. 2022. “Pendekatan Neurosains Dalam Strategi Pembelajaranuntuk Siswa Slow Learner.” Risâlah, Jurnal Pendidikan Dan Studi Islam 8(3):1050–69. doi: 10.31943/jurnalrisalah.v8i3.326. DOI: https://doi.org/10.31943/jurnalrisalah.v8i3.326

Wati, Roh Dinia. 2018. “Interaksi Sosial Siswa Slow Learner.” Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar 7(3):266–73.

Yussi Martha Sukma Astuti. 2022. “Metode Montessory Untuk Meningkatkan Self Esteem Pada Siswa Slow Learner.” Prosiding Seminar Nasional Pendidikan, Bahasa, Sastra, Seni, Dan Budaya 1(2):232–43. doi: 10.55606/mateandrau.v1i2.188. DOI: https://doi.org/10.55606/mateandrau.v1i2.188